Indonesia dikenal sebagai negara dengan keanekaragaman hayati laut yang luar biasa. Salah satu spesies endemik yang mencuri perhatian adalah ikan pelangi atau yang dikenal secara ilmiah dengan nama Melanotaenia spp. Ikan ini bukan hanya memukau karena warnanya yang mencolok, tapi juga karena habitat uniknya yang sebagian besar berada di perairan Papua, khususnya Raja Ampat. Berikut lima fakta menarik tentang ikan pelangi yang wajib kamu ketahui!
1. Berwarna Cerah Seperti Pelangi
Sesuai namanya, ikan pelangi memiliki warna tubuh yang mencolok dengan kombinasi biru, hijau, kuning, merah, hingga ungu. Warna-warna ini bisa berubah tergantung kondisi pencahayaan dan suasana hati ikan. Warna mencolok ini juga berfungsi sebagai daya tarik saat musim kawin.
2. Endemik Papua dan Banyak Ditemukan di Raja Ampat
Ikan pelangi termasuk spesies endemik yang hanya ditemukan di wilayah tertentu, terutama di perairan tawar Papua, seperti danau, sungai kecil, dan rawa. Salah satu wilayah yang menjadi rumah bagi berbagai jenis ikan pelangi adalah Raja Ampat, yang terkenal dengan kekayaan lautnya. Bahkan, beberapa spesies hanya bisa ditemukan di satu sungai atau danau saja!
3. Ukuran Kecil Tapi Lincah
Ikan pelangi biasanya memiliki ukuran kecil hingga sedang, yakni sekitar 5–12 cm tergantung jenisnya. Meski kecil, mereka dikenal sangat aktif dan lincah berenang, terutama jika hidup dalam kelompok. Karena sifat sosialnya, ikan ini sering bergerombol dan menampilkan gerakan yang indah saat berenang bersama.
4. Populer di Dunia Akuarium
Karena warnanya yang cantik dan perawatannya yang relatif mudah, ikan pelangi menjadi salah satu ikan hias air tawar yang populer di dunia akuarium. Beberapa spesies seperti Melanotaenia boesemani bahkan telah diekspor ke berbagai negara sebagai ikan hias primadona.
5. Terancam oleh Perusakan Habitat
Sayangnya, banyak spesies ikan pelangi kini terancam punah akibat kerusakan habitat alami mereka. Aktivitas seperti penebangan hutan, pencemaran air, hingga pembangunan yang tidak ramah lingkungan dapat merusak ekosistem tempat ikan ini hidup. Oleh karena itu, pelestarian lingkungan dan kawasan konservasi sangat penting untuk memastikan keberlangsungan hidup ikan pelangi di alam liar.
Penutup
Ikan pelangi bukan hanya indah dipandang, tapi juga menjadi simbol kekayaan hayati yang dimiliki Indonesia, khususnya Papua. Keberadaannya di wilayah seperti Raja Ampat menjadi pengingat bahwa kita perlu menjaga kelestarian alam demi mempertahankan warisan alam yang luar biasa ini.
