Manajer Sporting CP, Rúben Amorim, mengungkapkan kekagumannya terhadap gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, yang ia nilai sebagai salah satu pemain paling berpengaruh di Premier League saat ini. Namun, dalam nada bercanda, Amorim menyesalkan bahwa sang maestro Belgia berada di “kubu yang salah.”
“De Bruyne adalah pemain yang bisa mengubah arah pertandingan dalam sekejap. Visi, teknik, dan ketenangan yang ia miliki di lapangan menjadikannya aset luar biasa bagi Premier League,” ujar Amorim dalam sesi wawancara dengan media Portugal.
Namun, pelatih yang kerap dikaitkan dengan klub-klub Liga Inggris ini menambahkan, “Sayangnya, dia berada di kubu yang salah. Andai saja dia bermain untuk klub lain—yang lebih saya sukai—saya pasti akan lebih menikmati setiap penampilannya,” ucap Amorim sambil tersenyum, memberi kesan ada sentuhan candaan dalam komentarnya.
Meskipun dikenal karena taktik ofensif yang elegan bersama Sporting, Amorim tak sungkan memuji gaya bermain Manchester City yang dibangun oleh Pep Guardiola. Ia menyebut De Bruyne sebagai motor utama dari dominasi City di beberapa musim terakhir.
“Guardiola membentuk sistem yang luar biasa, tapi pemain seperti De Bruyne-lah yang membuat sistem itu hidup. Ia mengangkat standar liga dan memaksa pemain serta pelatih lain untuk ikut berkembang,” tambahnya.
Pernyataan ini semakin memanaskan spekulasi bahwa Amorim suatu saat bisa saja melatih di Inggris. Ketika ditanya apakah ia terbuka melatih klub Premier League yang menjadi rival Manchester City, Amorim menjawab diplomatis, “Premier League adalah liga yang luar biasa. Setiap pelatih pasti ingin merasakannya. Tapi untuk sekarang, saya fokus bersama Sporting.”
