Pada perayaan Hari Yoga Internasional ke-11 yang jatuh pada 21 Juni 2025, Perdana Menteri India Narendra Modi kembali menekankan peran penting yoga sebagai jembatan menuju kedamaian, kesehatan, dan persatuan global. Dalam pidatonya yang disampaikan di hadapan ribuan peserta di Srinagar, Jammu & Kashmir, Modi menyoroti bagaimana praktik kuno ini telah menjadi kekuatan global yang menyatukan umat manusia lintas batas negara dan budaya.
Berikut adalah kutipan-kutipan utama PM Modi dalam perayaan Hari Yoga Internasional tahun ini:
1. “Inner Peace is not just a personal goal, it must become a global policy.”
Modi menegaskan bahwa kedamaian batin bukan hanya urusan individu, melainkan harus dijadikan kebijakan global. Dalam dunia yang penuh tekanan, konflik, dan disrupsi mental, ia menyerukan agar bangsa-bangsa mendorong gaya hidup yang menyeimbangkan tubuh dan pikiran.
2. “Yoga is India’s gift to the world, and the world has embraced it with open arms.”
Ia menekankan bahwa yoga adalah warisan budaya India yang kini telah diterima oleh masyarakat global. Dari taman-taman kota di Eropa hingga pesisir Amerika Selatan, praktik yoga telah menyatukan umat manusia dalam semangat kesejahteraan.
3. “When the body is healthy and the mind is calm, we make better decisions – for ourselves, our communities, and the planet.”
Modi menghubungkan praktik yoga dengan pengambilan keputusan yang bijak, termasuk dalam konteks sosial dan lingkungan. Menurutnya, kesehatan holistik akan melahirkan tindakan-tindakan yang lebih selaras dengan kebaikan bersama.
4. “Yoga bridges the gap between ancient wisdom and modern science.”
Menurutnya, yoga bukan sekadar tradisi spiritual, melainkan juga selaras dengan temuan ilmiah modern, khususnya dalam bidang kesehatan mental, pernapasan, dan kebugaran.
5. “Let us take yoga beyond mats and studios – into schools, hospitals, offices, and every household.”
PM Modi mendorong agar yoga tidak terbatas hanya di ruang praktik formal, tetapi menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat. Ia ingin melihat yoga diajarkan di sekolah, diterapkan di rumah sakit, bahkan diintegrasikan ke dalam rutinitas kerja di kantor.
6. “A world that breathes together, heals together.”
Dalam kutipan ini, Modi menggambarkan yoga sebagai bahasa universal yang mampu membangun solidaritas dan penyembuhan kolektif di tengah berbagai tantangan global.
Dengan semangat Hari Yoga Internasional, PM Modi kembali menegaskan visinya bahwa dunia yang damai dimulai dari individu yang damai. Dan yoga, dalam pandangannya, adalah sarana utama menuju tujuan itu. Lewat pesan-pesan tersebut, India menegaskan posisinya sebagai pemimpin spiritual global di tengah arus modernitas.
