Bengaluru – Perayaan Holi yang seharusnya penuh warna dan keceriaan berubah menjadi insiden berdarah di daerah Anekal, Bengaluru, ketika sekelompok pria mabuk terlibat dalam pertikaian sengit akibat komentar terhadap seorang wanita. Kejadian tragis ini menyebabkan tiga orang tewas, sementara polisi kini tengah menyelidiki insiden tersebut.
Kronologi Kejadian
Pada hari perayaan Holi, sekelompok pekerja migran asal Bihar berkumpul untuk merayakan festival di sebuah lokasi konstruksi tempat mereka bekerja. Dalam suasana yang dipenuhi minuman keras, sebuah komentar yang dianggap tidak pantas terhadap seorang wanita memicu perkelahian sengit di antara mereka.
Ketegangan meningkat dengan cepat, dan para pria mulai menggunakan tongkat kayu serta batang besi untuk menyerang satu sama lain. Kekerasan tersebut berlangsung brutal, menyebabkan tiga orang tewas di tempat dengan luka parah.
Korban dan Investigasi Polisi
Polisi yang tiba di lokasi menemukan tiga mayat di berbagai tempat—satu di lorong apartemen, satu di dalam kamar, dan satu lagi di luar gedung. Dua korban telah diidentifikasi sebagai Ansu (22) dan Radhe Shyam (23), sementara identitas korban ketiga masih dalam proses konfirmasi.
Seorang pria yang mengalami luka-luka telah ditahan untuk diinterogasi, sementara dua tersangka lainnya masih dalam pengejaran oleh pihak berwenang. Polisi telah mengamankan lokasi kejadian dan sedang mengumpulkan bukti untuk memastikan kronologi insiden serta motif di balik pertikaian tersebut.
Dampak dan Tanggapan Masyarakat
Insiden ini mengejutkan masyarakat setempat dan menimbulkan keprihatinan terhadap keamanan selama perayaan festival. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk merayakan Holi dengan damai dan menghindari konsumsi alkohol yang berlebihan, yang dapat memicu tindakan kekerasan.
Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut, dan polisi berjanji akan mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku yang bertanggung jawab atas tragedi ini.