Pune, India – Setelah pencarian intensif selama 75 jam, polisi Pune berhasil menangkap Dattatraya Ramdas Gade, tersangka utama dalam kasus pemerkosaan seorang wanita berusia 26 tahun di dalam bus yang diparkir di terminal bus Swargate, Pune. Penangkapan ini dilakukan setelah operasi besar-besaran yang melibatkan berbagai unit kepolisian serta penggunaan teknologi modern seperti drone dan anjing pelacak.
Kronologi Kejadian
Insiden tersebut terjadi pada dini hari tanggal 25 Februari 2025, ketika korban sedang menunggu bus untuk pulang ke Phaltan. Tersangka mendekatinya dengan berpura-pura menawarkan bantuan, lalu membawanya ke dalam bus Shivshahi kosong di dalam terminal. Setelah meyakinkan korban untuk naik, Gade mengikuti dan diduga melakukan pemerkosaan sebelum melarikan diri.
Operasi Penangkapan
Setelah menerima laporan dari korban, polisi Pune segera membentuk 13 tim khusus untuk melacak keberadaan tersangka. Drone dan anjing pelacak dikerahkan untuk menyisir area ladang tebu di desa Gunat, tempat Gade diduga bersembunyi. Selain itu, polisi juga menyebarkan poster buronan dengan tawaran hadiah sebesar Rs 1 lakh (sekitar 18 juta rupiah) untuk mendorong masyarakat memberikan informasi terkait keberadaannya.
Berkat koordinasi yang efektif, akhirnya pada tengah malam Jumat, polisi berhasil menangkap Gade di Tehsil Shirur. Keberhasilan ini merupakan hasil dari kombinasi upaya teknologi, investigasi mendalam, dan kerja sama masyarakat.
Latar Belakang Tersangka
Dattatraya Ramdas Gade adalah seorang residivis berusia 37 tahun dengan catatan kriminal panjang, termasuk kasus pencurian, perampokan, dan penjambretan di Pune dan distrik Ahmednagar. Ia sebelumnya telah menjalani hukuman dan bebas dengan jaminan sejak 2019. Kejahatan yang kembali ia lakukan memicu kemarahan publik dan meningkatkan tekanan bagi pihak berwenang untuk segera menangkapnya.
Reaksi Publik dan Tindakan Selanjutnya
Kasus ini telah menimbulkan keprihatinan luas di masyarakat, dengan banyak pihak menyerukan hukuman berat bagi pelaku kejahatan seksual. Pemerintah setempat juga menjanjikan tindakan lebih tegas dalam mengamankan fasilitas publik guna mencegah kejadian serupa di masa depan.
Penangkapan Gade membawa harapan bagi keadilan bagi korban dan keluarganya. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengumpulkan bukti yang kuat sebelum membawa kasus ini ke pengadilan.
